CERPEN BOBO Ke-25, Tamu Misterius di Ultah Kayla

Cerpen Bobo Ke-25 Ini Ceritanya Berjudul "Tamu Misterius di Ultah Kayla", Semoga Adik-Adik Bisa Mengambil Hikmahnya Ya


Cerpen ini bukan kakak yang membuatnya, kakak hanya mengumpulkan cerpen-cerpen yang paling bagus menurut kakak dari berbagai sumber. Tapi sumber yang paling banyak kakak pilih adalah dari web resmi Bobo-nya langsung. Selamat membaca...

CERPEN BOBO, Tamu Misterius di Ultah Kayla

----------------------------------------------------------------------------------------
Adikku, Kayla, hari ini berulang tahun. Beberapa teman Kayla sudah datang. Kayla hanya mengundang teman sekolah dan beberapa anak sekitar rumah. Pestanya diadakan di rumah pukul tiga sore.
“Selamat ulang tahun, ya, Kayla,” kata teman-teman.
“Terima kasih, ya, kalian sudah datang,” jawab Kayla.
“Sama-sama,” jawab mereka serempak.
Setelah meniup lilin dan memotong kue, selanjutnya Kayla dan teman-teman mengobrol, sambil mencicipi makanan yg disediakan. Secara bergiliran mereka menampilkan kemampuan masing-masing. Menyanyi maupun memainkan alat musik. Ada yg bermain keyboard , biola, ada juga yg memainkan gitar. Ayah menyulap carport di samping rumah tuk tempat pesta Kayla.
Saat aku sedang menyanyi, aku melihat ada anak kecil berpakaian serba hitam dan berkacamata yg sedang minum sirup di dekat meja makan. Aku curiga, sebelumnya belum pernah melihat anak itu. Tapi juga gak mungkin dia teman Kayla karena tubuhnya jauh lebih besar. Saat kusampaikan hal ini ke Kayla, dia juga gak tahu. Aku segera mencari Ayah dan Ibu yg sedang ngobrol dengn para orang tua teman-teman Kayla di ruang tamu.
“Yah, ada anak di pesta Kayla yg gak dikenali,” kataku berbisik pelan.
“Wah, siapa, ya? Coba kamu tunjukkan pada Ayah,” jawab Ayah sambil keluar.
Setelah sampai, ternyata anak yg dimaksud sudah gak ada di tempat.
“Lho mana anaknya?” tanya Ayah.
“Tadi di sini,” jawabku sambil menunjuk meja makan.
“Mungkin kamu salah lihat,” kata Ayah meragukan laporanku. Kemudian Ayah kembali ke ruang tamu. Barangkali Ayah menganggap aku berulah karena hari ini perhatian mereka sedang tertuju pada Kayla dan mungkin dikira aku hanya mencoba mencari perhatian saja.
Beberapa saat aku hanya diam sambil melihat tingkah Kayla dan teman-temannya. Mereka terlihat sangat menikmati pestanya. Sesekali aku mengamati sekeliling. Saat pandanganku tertuju ke samping rumah, di lorong menuju kamar mandi belakang lagi-lagi aku melihat anak yg tadi. Aku langsung lapor ke Ayah lagi.
“Yah aku lihat anak itu berjalan di lorong,” kataku.
“Masa, sih? Coba tunjukkan ke Ayah,” jawab Ayah.
Aku dan Ayah segera menuju ke lorong. Saat kami berada di lorong, terdengar suara air dari kamar mandi belakang. Seperti ada orang yg sedang menyiram lantai, “byur..byur..byur”. Aku dan Ayah menunggu sampai suara itu hilang. Terdengar suara pintu kamar mandi terbuka. Lalu seorang anak kecil berpakaian serba hitam itu keluar.
“Oh…, maksudmu Boby…,” kata Ayah.
“Ini Boby anaknya Om Rony teman Ayah. Kebetulan hari ini mereka main ke rumah.”
Tamat
Oleh: sekar diva
----------------------------------------------------------------------------------------
Gimana bagus gak cerita dalam cerpen di atas? Kalo adik-adik tertarik dengan cerpen bobo lainnya, silahkan baca aja di sini. Atau bisa juga baca di web bobo, ini dia web resminya: Bobo. Sampai berjumpa lagi di cerpen berikutnya, bey...

Untuk lebih lengkap tentang apa yang sedang Anda cari, Silahkan lihat dalam "Daftar Isi" di tombol menu atas!

Related Post