Cerita Lucu Dari Sesosok Ulama Besar Abu Nawas Yang Ke-29 Ini Berjudul "Buah Arbei", Ambil Hikmahnya Yoo
Cerita lucu Abu Nawas di sini kami dapatkan dari berbagai sumber, jadi maaf yaa kalo cerita lucu seperti di bawah ini sudah pernah kalian baca. Cerita lucu ini sarat sekali dengan kandungan hikmah dalam ceritanya, jadi sambil menghibur hati, petik juga hikmah yang terkandung dalam cerita lucu dari Abu Nawas ini.
Selamat membaca...
--------------------------------------------------------------------------------------
Cerita Lucu, Abu Nawas Dan Buah Arbei
Abu Nawas dikenal memiliki pemikiran cerdas dan hampir bisa dipastikan dirinya memiliki solusi atas sebuah masalah yg tengah dihadapi. Selain itu, Abu Nawas juga dikenal sebagai saudagar buah-buahan yg dipanen dari kebun miliknya sendiri yg lumayan luas.
Bahkan saking luasnya kebun yg dimiliki Abu Nawas, sejauh mata memandang yg terlihat adalah bak permadani hijau yg tumbuh subur.
Pada suatu hari, Abu Nawas melakukan pengawasan, melihat-lihat kebunnya tersebut.
Dirinya berjalan kaki menyisiri kebunnya melewati tiap petak kebun yg ditanami berbagai macam sayur mayur dan buah-buahan segar.
Abu Nawas sangat bangga dan bahagia melihat tanamannya yg tumbuh subur dan menghasilkan banyak buah yg berkualitas.
Ucapan puja dan puji syukur terus menerus terucap dari bibir Abu Nawas kepada Tuhan.
Pada siang hari yg cukup terik itu, perjalanan Abu Nawas yg sedang mengawasi lahan kebun miliknya mendadak berhenti pada sebuah petak dimana tumbuh subur pepohonan arbei.
Abu Nawas memandangi dengn detail tiap bagian pohon arbei miliknya tersebut. Dirinya memperhatikan rantingnya, daunnya hingga buahnya yg nampak segar bergelantungan.
Karena terik matahari begitu panas tepat di atas kepala dan dirinya merasa lelah, Abu Nawas kemudian berhenti dan beristirahat di bawah pohon arbei yg lebat. Bekal makanan yg sudah disiapkan oleh istrinya segera dibuka dan disantapnya. Kali ini makanan yg dia bawa tak pedas-pedas amat, sangat enak gumannya dlam hati. Dengn ditemani semilir angin yg sepoi-sepoi, Abu Nawas puas menikmati makanan dari istrinya tersebut.
Setlah kenyg, dirinya menyandarkan diri pada batang pohon arbei sambil melihat ke atas, dilihatnya buah arbei yg ranum. Sesaat itu pula dirinya memandangi buah labu yg ada di petak seberang, betapa besar buahnya serta ranum.
Bukan Abu Nawas kalau dirinya hanya memandang aja. Ya..seperti biasa, Abunawas mulai merenungi buah-buahan yg tumbuh segar dari kebun miliknya.
TIba-tiba aja terlintas sebuah pemikiran di benak Abu Nawas.
"Aku itu heran, apa sebabnya ya pohon arbei yg sebesar ini namun buahnya hanya kecil aja. Padahal, pohon labu yg merambat dan mudah patah aja bisa menghasilkan buah yg besar-besar," ujar Abu Nawas dalam hati.
Tak lama berselang, angin kecil pun bertiup menghampiri Abu Nawas yg sedang beristirahat seolah-olah langsung menjawab pertanyaan yg ada dlam benaknya.
Ranting arbei pun bergerak-gerak dan saling bergesekan dan sesaat kemudian ada sebiji buah arbei jatuh tepat di kepala Abu Nawas yg sedang tak bersorban itu.
"Ahaa...aku tahu sebabnya," ujar Abu Nawas.
Beruntung bagi Abu Nawas di siang itu hanya kejatuhan buah arbei saat sedang beristirahat. Bagaimana jadinya jika saat itu dirinya kejatuhan buah labu?
Allah SWT menciptakan semua makhluknya yg ada di muka bumi ini dengn kekurangan dan kelebihan masing-masing, dimana semua itu berjalan sesuai dengn fungsinya.
Saling keterikatan dan saling membutuhkan.
--------------------------------------------------------------------------------------
Gimana? Sudah merasa terhibur dengan cerita lucu di atas. Jika anda tertarik membaca cerita lucu lainnya, silahkan baca di blog ini. Sampai berjumpa lagi di cerita lucu kami lainnya. Bey.
Untuk lebih lengkap tentang apa yang sedang Anda cari, Silahkan lihat dalam "Daftar Isi" di tombol menu atas!