Cerita Lucu Dari Sesosok Ulama Besar Abu Nawas Yang Ke-57 Ini Berjudul "Sandal Ajaib", Ambil Hikmahnya Yoo
Cerita lucu Abu Nawas di sini kami dapatkan dari berbagai sumber, jadi maaf yaa kalo cerita lucu seperti di bawah ini sudah pernah kalian baca. Cerita lucu ini sarat sekali dengan kandungan hikmah dalam ceritanya, jadi sambil menghibur hati, petik juga hikmah yang terkandung dalam cerita lucu dari Abu Nawas ini.
Selamat membaca...
--------------------------------------------------------------------------------------
Cerita Lucu, Abu Nawas Dan Sandal Ajaib
Kampung tempat tinggal Abu Nawas lama-kelamaan membuatnya merasa tak nyaman karena saking banyaknya umat Islam yg menumpuk-numpuk harta dengn menghalalkan segala cara. Otomatis hal ini membuat Abu Nawas gusar, karena sebagai seorang ulama, Abu Nawas berfikir bahwa hal itu bertentangan dengn ajaran islam.
Tuk menghentikan perbuatan buruk tersebut, Abu nawas memutar otak mencari ide yg tepat tuk menyadarkan banyak orang.
Setlah berpikir panjang, akhirnya dia menemukan ide cemerlang yaitu ide sandal ajaib. Dengn mengambil peralatan sederhana, berangkatlah dia ke pasar tuk gelar tikar menjual sandal-sandal.
"Sandal ajaib...sandal ajaib....sandal ajaib," kata Abunawas berkali-kali di pasar.
Sesaat kemudian muncullah salah seorang pemuda yg melihat-lihat barang dagangannya.
"Silahkan Tuan, mau mencari apa?" tanya Abunawas.
"Saya ingin mencari sandal yg bisa merubah hidupku yg miskin ini," jawab pemuda itu.
"Apa maksud Tuan?" tanya Abunawas lagi.
"Saya ini sudah lama hidup miskin dan ingin sekali kaya raya. Saya ingin membeli barang yg dapat memberikan saya keberuntungan," kata pemuda itu.
Sejurus kemudian Abu nawas menunjukkan salah satu sandal ajaibnya. Dia mengatakan bahwa sandal itu akan membikin penggunanya dari tak punya menjadi orang yg punya. Karena tertarik, pembeli itu akhirnya jadi juga membeli sandal ajaib itu dengn harga yg lumayan mahal.
Si pemuda langsung aja memakai sandal ajaib itu berkeliling kampung dengn harapan semoga keberuntungan segera berpihak kepadanya. Akan tetapi, harapannya tak kunjung terwujud. Jangankan keberuntungan, si pemuda malah dikira pencuri di kampung tersebut. Untung aja para warga tak sampai menghakiminya.
Karena merasa tertipu, pemuda itu kembali lagi menemui Abu Nawas tuk protes.
"Assalamu'alaikum..." sapa pemuda itu.
"Wa'alaiukm salam..., eh ternyata Tuan, bagaimana kabar Tuan?" tanya Abu Nawas.
"Kabar jelek. Aku slalu ditimpa kemalangan gara-gara sandal ini. Padahal dulu engkau mengatakan kalau sandal ini bisa mendatangkan keberuntungan, dapat menjadi kaya dan terkenal, tapi mana buktinya?" protes si pembeli.
"Seingat saya, saya tak pernah mengatakan seperti itu Tuan?" sergah Abu Nawas.
"Saya hanya mengatakan bahwa bila Tuan pada mulanya orang yg tak punya, maka dengn membeli sandal ini Tuan akan menjadi orang yg punya. Buktinya sekarang Tuan sudah memiliki sandal ajaib ini," kata Abu Nawas.
Begitu mendengar penuturan Abu nawas, pemuda itu hanya bisa diam, dia menyadari bahwa dirinya sedang salah tafsir.
"Lalu mengapa engkau mengatakan bahwa sandal ini ajaib?" tanya pembeli.
"Karena merk sandal ini adalah ajaib, sandal ajaib," jawab Abunawas.
Akhirnya pemuda itu pergi begitu aja tanpa sepatah katapun.
"Tunggu Tuan, saya ingin mengatakan sesuatu kepada Tuan. Mungkin aja akan ada manfaatnya," kata Abu Nawas.
"Jangan percaya kepada barang ajaib, karena percaya pada sesuatu selain Allah SWT bisa membuat kita syirik dan akan mendapatkan kesusahan di dunia dan akhirat kelak. Buktinya sebagaimana yg Tuan alami ini, oleh karena itu, segeralah bertobat kepada Alloh SWT," kata Abu Nawas.
Mendengar penuturan Abu Nawas, sepertinya pemuda itu menyadari kesalahannya. Ternyata banyak sekali hal-hal yg bisa membawa kepada perbuatan yg dimurkai Allah SWT. Mulai saat itulah dia bertobat kepada Allah SWT.
--------------------------------------------------------------------------------------
Gimana? Sudah merasa terhibur dengan cerita lucu di atas. Jika anda tertarik membaca cerita lucu lainnya, silahkan baca di blog ini. Sampai berjumpa lagi di cerita lucu kami lainnya. Bey.
Untuk lebih lengkap tentang apa yang sedang Anda cari, Silahkan lihat dalam "Daftar Isi" di tombol menu atas!